Rabu, 01 Februari 2012

Verifikasi Asuransi Kesehatan

Asuransi Kesehatan – Ada banyak alasan mengapa asuransi kesehatan harus diverifikasi. Kebanyakan dokter, rumah sakit dan penyedia jasa kesehatan, ingin mendapat kepastian bahwa mereka memperoleh kompensasi untuk jasa yang digunakan oleh pemegang polis asuransi. Beberapa universitas juga perlu verifikasi asuransi kesehatan sebelum membolehkan pelajarnya ikut serta dalam program belajar ke luar negeri. Apapun alasan lainnya, sangat penting unttuk mengetahui bahwa biaya yang ditanggung asuransi itu terbatas.
Berikut macam-macam verifikasi asuransi kesehatan…
  1. Mengembangkan sebuah sistem rekam yang mengorganisir informasi relevan. Contohnya, Anda bisa membuat sebuah file spreadsheet dengan sheet terpisah untuk tiap minggu atau bulan. Fakta-fakta kunci yang tercantum harus meliputi nama pasien, nama perusahaan asuransi, nomor identitas, tanggal efektif, potongan biaya, biaya tertanggung, dan kepada siapa Anda berkomunikasi dari pihak asuransi kesehatan yang sedang Anda verifikasi informasinya.
  2. Meminta kartu asuransi kesehatan orisinil dan identitas personal ketimbang menerima salinan. Walau asuransi kesehatan yang diklaim bisa saja sahih, ada saja nasabah yang nakal, mengklaim biaya bukan untuk dia, tapi untuk kerabatnya.
  3. Mengevaluasi penyedia jasa asuransi kesehatan.
  4. Menghubungi perusahaan asuransi atau bisa juga mencek melalui sistem online untuk memverifikasi kartu asuransi, dengan berkunjung situs perusahaan asuransi kesehatan itu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar