Asuransi Kesehatan Untuk Balita

Asuransi kesehatan ada bukan hanya untuk kaum dewasa saja. Balita pun sudah pantas memiliki polis asuransi. Mengingat perjalanannya yang masih panjang, tentu sebagai orang tua kita perlu langkah antisipatif, agar tidak harus menguras tabungan keluarga saat anak jatuh sakit. Bagaimana pun juga kesehatan anak adalah nomor satu.

Sebelum memilih jasa asuransi kesehatan yang tepat untuk balita Anda, baca dulu tips di bawah, agar tidak salah pilih…

1. Pahami arti asuransi kesehatan balita, yaitu asuransi yang memberikan fasilitas penunjang kebutuhan kesehatannya, seperti vaksinasi, rawat jalan, dan rawat inap.
2. Periksa fasilitas dari kantor, apakah keuntungan ksehatan dari tempat Anda bekerja itu juga mencakup fasilitas asuransi kesehatan untuk balita.
3. Buat asuransi kesehatan terpisah, untk anak bila fasilitas asuransi dari kantor tidak lengkap.
4. Cek kelengkapan. Kebanyakan asuransi kesehatan hanya menjamin rawat inap. Sebaiknya, pilih asuransi kesehatan yang juga menjamin rawat jalan dan vaksinasi untuk balita. Biasanya asuransi kesehatan dengan fasilitas ini memiliki premi yang lebih mahal.
5. Periksa fasilitas rawat inap. Asuransi kesehatan individual, umumnya menjamin biaya rawat inap dengan rincian berupa biaya kamar per malam, kamar ICU, kunjungan dokter atau dokter spesialis, doketr anestasi, tindakan bedah, aneka perawatan, diagnosa dokter sebelum dan sesudah dirawat inap.
6. Cara pembayaran. Sebaiknya pilih yang menerima system pembayaran dengan kartu dan bukan system klaim (penagihan) untuk mempermudah Anda.
7. Sesuaikan dengan kemampuan. Pilih asuransi kesehatan yang sesuai dengan kemampuan financial Anda. Misalnya, Anda tidak perlu memaksakan diri untuk memperoleh fasilitas kamar kelas VIP apabila Anda hanya mampu membayar premi untuk fasilitas kamar kelas 2. Pada kenyataannya, ketika Anda memilih kamar yang lebih mahal, Anda tetap dapat menggunakan premi dengan fasilitas kamar kelas 2, dan membayar selisih harga dengan dana darurat.

Source: ayahbunda.com