Jumat, 11 Mei 2012

Berita Finansial dari Eropa

Berita finansial Eropa kurang begitu menyenangkan. Situasi Eropa yang memburuk membuat koreksi berlanjut. Indeks harga saham gabungan diperkirakan kembali melanjutkan koreksinya pada perdagangan hari ini, Kamis 10 Mei 2012 seiring memburuknya kondisi politik benua biru. Felix Sindhunata, Kepala Riset PT Henan Putihrai Securities menilai kemenangan partai anti-bailout di Yunani semakin menambah kekhawatiran pasar yang sebelumnya sudah terbentuk oleh terpilihnya Francois Hollande sebagai presiden baru Prancis. Felix menambahkan besarnya catatan jual bersih investor asing yang terjadi kemarin, menunjukkan semakin menguatnya kekhawatiran investor terhadap kondisi politik di Eropa.


berita finansial

Berita finansial ini turut memengaruhi kinerja bursa saham Amerika. Kinerja bursa saham Wall Street runtuh seiring dengan jatuhnya the Standard & Poor’s 500 Index ke arah yang terendah dalam 2 bulan terakhir yang dipicu oleh rekor turunnya nilai euro, perkembangan politik di Yunani, dan fokus bantuan finansial pada perbankan di Spanyol. Berita finansial ini juga menyinggung The S&P 500 yang turun 0,7% ke 1.354,58 pada pukul 4 sore di New York, euro terdepresiasi 0,5% ke US$1.2940 per dollar AS, merupakan perlemahan berkelanjutan dalam 8 hari dan yang terendah sejam Januari. Indeks acuan Spanyol, IBEX 35 terjun bebas 2,8% dan merupakan penurunan terbesar dalam 8 tahun terakhir. 24 komoditas dalam the S&P GSCI Index merosot 0,1% karena turunnya harga minyak dunia. James Dunigan, chief investment officer in Philadelphia for PNC Wealth Management memperkirakan hal tersebut akan melebar dan mengembang lagi di Eropa. Suatu berita finansial yang buruk dari daratan Eropa.
Sementara itu berita finansial Asia menunjukkan mayoritas bursa saham di Asia terkoreksi menyusul laporan pertumbuhan kinerja ekspor global yang melemah karena sentimen negatif Yunani yang terancam keluar dari zona euro sehingga memperparah krisis di kawasan itu dan memberikan berita finansial yangkurang berprestasi. Berita finansial ini menunjukkan Bank of Communications Co jatuh 0,9% di Hong Kong. LG Display Co, produsen layar kristal, yang tergantung pada pasar Eropa karena kehilangan 18% penjualan, tersungkur 2,4% di Seoul. Singapore Telecommunications Ltd meraup 1,6% setelah pabrikan alat komunikasi terbesar di Asia Tenggara ini terombang-ombangkan pasar. Indeks MSCI Asia Pasifik terpeleset 0,1% ke level 119,83 pada 06.07 waktu Tokyo, membalikkan gain 0,5%. Sedikitnya lima emiten berjatuhan dalam setiap empat kali kenaikan, menggiring kehilangan terbesar indeks pekan ini dalam 6 pekan terakhir setelah sentimen pasar dipengaruhi perubahan politik pasca pemilihan di Prancis dan Yunani yang mengancam krisis Eropa kian parah. Demikian berita finansial hari ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar