Rabu, 01 Februari 2012

6 Aturan Agar Web Online Shopping Sukses (Part 2)

Belanja online - Kesuksesan website ecommerce tidak terlepas dari prinsip-prinsip bisnis retail dasar. Jadi ada baiknya pelajari apa yang membuat sebuah bisnis retailer sukses, baru terapkan ke versi online. Dari situs ehow.com, saya menuliskan kembali aturan-aturan untuk mencapai pengunjung website ecommerce Anda agar melakukan belanja online.
4. Retailer tradisional berusaha membuat kustomernya aman saat berada di dalam toko.
Hal serupa perlu Anda lakukan juga di belanja online. Keamanan adalah perhatian utama bagi calon pembelanja potensial.  Anda harus bekerja keras untuk hal yang satu ini, karena Anda harus mengurus dua hal yaitu realita dan persepsi terhadap prose’s kartu kredit secara online.
Faktanya adalah pada situs yang diamankan (https://), memberkan informasi personal, seperti nomor kartu kredit tidak terlalu bahaya ketimbang menggunakan kartu kredit di dunia nyata. Risiko menggesek kartu kredit adalah ada orang yang bisa mengintip nomor kartu atau kartu kreditnya terjatuh tanpa sepengetahuan dia.
Untuk page pembayaran pada website ecommerce Anda harus terdapat SSL (Secure Socket Layering). Anda harus memberitahukan kepada calon kustomer Anda, bahwa system pembayaran online di website aman.
5. Retailer tradisional mempermudah pembayaran oleh kustomer. Ada staff khusus yang mengurus pembayaran, apapun metode pembayarannya.
Banyak e-commerce membuat belanja online seolah sulit. Ada situs komersial yang meminta kustomernya untuk mengisi formulir dengan banyak permintaan informasi, mengklik link khusus yang dikirimkan ke email, dan sebagainya. Hal ini merepotkan. Ingat prinsip orang belanja online adalah efisiensi waktu dan kesimpelan. Agar system pembayaran tidak rumit, Anda bisa menggunakan system pembayaran online.
6. Retailer tradisional selalu menyampaikan ucapan “Terima kasih; sampai bertemu lagi..” atau kalimat penutup yang bersifat persuasif pada kustomernya.
Hal yang sama juga perlu dilakukan di website ecommerce. Walau ini berupa pesan pop up atau text line yang muncul sesaat sesudah kustomer bertransaksi. Bisa juga berupa email ucapan terima kasih dan mengundang, yang dikirim personal ke kustomer Anda.
Menjaring pembeli potensial untuk melakukan belanja online bisa menjadi tantagan yang menarik, bila web ecommerce Anda mampu memperlakukan kustomernya seperti Anda ment-treat kustomer di toko sebenarnya. Bila itu berhasil Anda lakukan, bagi kustomer, belanja online di web ecommerce menjadi hal yang menyenangkan. Dan bukan tidak mungkin Anda mendapatkan promosi gratis melalui kustomer yang belanja online.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar