Pertimbangan biaya outline. Bisnis sewa mobil pengantin melibatkan lebih dari sekadar biaya untuk menyupiri pasangan baru menikah, Anda juga harus mengeluarkan biaya mekanik, biaya membayar pegawai, biaya penyimpanan mobil, biaya bahan bakar, biaya iklan dan biaya asuransi.
Membeli mobil. Pada tahap awal usaha sewa mobil pengantin, Anda sebaiknya investasi dua mobil. Seiring pertumbuhan bisnis, tidak ada salahnya menambah unit mobil. Agar usaha sewa mobil pengatnyin Anda lebih kredibel, sewakanlah mobil-mobil mewah, dengan pilihan warna netral, seperti coklat, hitam dan putih. Hindari warna-warna terang karena sanagt sedikit pasangan pengantin menginginkan mobil yang nyentrik. Pastikan mobil selalu dalam keadaan bersih dan warnanya menyala.
Dapatkan izin usaha dan asuransi. Agar usaha sewa mobil pengantin Anda dapat dipercaya, perolehlah izin usaha serta asuransi untuk berjaga-jaga dari peristiwa kecelakaan yang bisa saja menimpa mobil sewa sehingga Anda tidak perlu keluar biaya terlalu banyak untuk perbaikan mobil.
Network. Menarik pelanggan melalui promosi mulut ke mulut dengan rekomendasi yang diberikan melalui wedding planners, dan pihak-pihak yang biasanya terlibat dalam acara pernikahan bisa menjadi cara efektif dan efisien. Anda bisa memberikan harga special pada pelanggan yang ingin memakai jasa sewa mobil pengantin Anda bila memperoleh informasi dari rekan-rekan Anda. Cara lain untuk menjalin network yang tepat adalah berpartisipasi dalam pameran wedding.
Beriklan. Cetaklah iklan di atas kertas khusus (kertas glossy) yang memuat informasi seputar usaha sewa mobil pengantin Anda. Iklan cetak ini bisa berupa brosur yang bisa Anda tempatkan di lokasi-lokasi strategis seperti toko bunga, kantor wedding planner, dan sebagainya. Perlu juga beriklan di internet, karena biasanya pasangan ingin menikah bergantung pada internet untuk memperoleh informasi mengenai segala hal persiapan untuk menikah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar